Loading...

Sikap Menghargai Sesama Dan Kesadaran Bahwa Harkat, Derajat, Dan Martabat Berbeda

Loading...

Sikap Menghargai Sesama Dan Kesadaran Bahwa Harkat, Derajat, Dan Martabat Berbeda


Ketuhanan Yang Maha Esa mengandung pengertian keyakinan adanya Tuhan Yang Maha Esa, pencipta dan pengatur alam semesta seisinya. Berdasarkan sila Kemanusiaan yang adil dan beradab yang dijiwai oleh sila Ketuhanan Yang Maha Esa, kita semua mengakui persamaan manusia. Dan pengertian ini manusia sebagai makhluk ciptaan-Nya memiliki persamaan derajat, harkat, dan martabat. Akan tetapi, dalam kenyataannya sehari-hari sering terjadi pelanggaran-pelanggaran terhadap harkat, derajat, dan martabat manusia, misalnya
  1. adanya perselisihan antarsesama manusia sehingga terjadi penganiayaan, bahkan ada yang sampai meninggal dunia;
  2. adanya orang yang hanya mementingkan din sendiri tanpa menghiraukan nasib orang lain;
  3. adanya pemaksaan kehendak.


Pengakuan persamaan derajat, pensamaan hak, dan kewajiban antara sesame manusia diwujudkan dalam hubungan yang selaras, serasi, dan seimbang. Dal4m hubungan Seperti itu. tidak akan terjadi sikap sewenang-wenang terhadap orang lain, akan tetapi selalu mengembangkan sikap tenggang rasa, berani menyatakan kebenaran dan keadilan, serta menjunjung tinggi kemanusiaan.

Oleh karena itu, kita sebaiknya membiasakan bersikap tidak merendahkan orang lain karena kodratnya sama sebagai makhluk individu dan makhluk sosial, antara lain dengan cara
  1. saling membina harga din agar timbul suasana pergaulan antarmanusia yang tenang, tertib. tenterarn. dan sejahtera
  2. menghindari perbuatan yang merendahkan diri orang lain, seperti menghina, memfitnah, Membohongi, memburukburukkan orang lain;
  3. menghormati dan menegakkan harga diri bangsa sendiri.
Sikap menghargai din setiap orang dapat dilakukan di berbagai lingkungan kehidupan. Kita sebagai pelajar harus mengakui persamaan harkat. derajat. dan martabat man usia, serta saling menghargai atau saling
  1. Kita memiliki hak hidup merdeka. Hak hidup merdeka yang kita miliki melahirkan kewajiban untuk menghormati hak hidup merdeka orang lain.
  2. Kita memiliki hak mendapatkan pengajaran. Hak mendapat pengajaran yang kita miliki melahirkan kewajiban untuk menahormati hak yang sama pada orang lain.
  3. Kita memiliki hak mengeluarkan pendapat. Hak mengeluarkan pendapat yang kita miliki melahirkan kewajiban untuk menghormati pendapat orang lain.
Contoh-contoh tersebut menunjukkan ahwa setiap hak yang kita miliki, mewajibkan kita untuk menghormati hak yang sama pada sesama manusia. Pelaksanaan hak dan kewajiban hartis selaras, serasi, dan seimbang.

Kita juga hams rneninggalkan berbagai sikap atau perilaku yang tidak manusiawi, antara lain sebagai berikut.
  1. Diskriminasi, yaitu sikap meniisah-misahkan atau membeda-bedakan dalam memperlakukan orangdengan memandang perbedaan suku, agama, dan ras.
  2. Kolonialisme-imperialisine, yaitu paham ke arah perluasan atau menjajah negara lain.
  3. Ekstreinisni.e, yaiw paham yang paling keras tuntutannya dalarn politik.
  4. Chauvinisnie, yailu paham ke arah cinta tanah air yang berlebili-lebihan.
  5. Privilage, yaitu sikap rnenganaernaskan atau lebih mernentingkan golongan atau kelornpoknya sendiri.
  6. Kesukuan atau kedaerahan. yaitu sikap yang lebih mementingkan suku atau daerahnya.
Sumber Pustaka: Tiga Serangkai
Loading...