Kegiatan Nyata Berwawasan Lingkungan (Ecoaction)

Peningkatan kesadaran dan kepedulian lingkungan hendaknya dilakukan melalui 3H yakni head (kepala), heart (hati), dan hand (tangan). Artinya, melalui kepala seseorang diberi tahu atau diberi pemahaman. Namun pemahaman saja tidak cukup. Seseorang perlu diberi contoh agar muncul sikap yang positif. Kegiatan memberi contoh merupakan pemahaman melalui hati. Akhirnya seseorang perlu diberi latihan atau keterampilan.

Misalnya, jika kalian mempunyai adik, kalian tidak cukup hanya memerintahkan agar dia membuang sampah di tempat sampah. Kalian harus memberi tahu atau memberi pemah aman, mengapa hal tersebut hams dilakukan. Selanjutnya, kalian hendaknya memberi contoh berulang kali agar dia melakukan hal yang sama. Tidak lupa kalian hendaknya melatih, inisalnya menyuruh sang adik membuang sampah di tempat yang benar. Kebiasaan yang salah sulit dihilangkan dan kebiasaan yang baik belum tentu mudah diikuti.

Mengadakan Perlombaan Antarkelas

Kalian dapat mengadakan perlombaan berwawasan lingkungan antarkelas atau antarsekolah. Inisalnya, lomba menulis puisi, lomba poster lingkungan, lomba kebersihan kelas, lomba foto lingkungan, lomba memanfaatkan bahan bekas, dan lomba karya iliniah lingkungan.

Melakukan Pemanfaatan Ulang (Reuse) dan Pendaurulangan (Recycle)

Pemanfaatan ulang (reuse) adalah penggunaan bahan-bahan bekas untuk keperluan tertentu. Bahan-bahan bekas seperti kertas, karton, plastik, kain perca, kaleng, kawat, logam, kulit kayu, gelas ininuman inineral dan botol dapat dimanfaatkan untuk dibuat menjadi tempat pensil, lukisan, pigura, tempat amplop surat, map buku, bunga buatau, dan taplak meja. Pemanfaatan ulang mempunyai keuntungan sebagai berikut.

mengurangi sampah agar tidak semakin mengotori lingkungan
menghemat sumber daya alam
menghemat pengeluaran
menumbuhkan kesadaran dan kepedulian lingkungan.

Pendaurulangan adalah mengubah bahan tak berguna menjadi bentuk lain yang bermanfaat. Sampah dapat didaur ulang (recycle) dengan menjadikan humus atau kompos. Jadi pada pendaurulangan. bentuk sampah berubah karena mengalaini perubahan komposisi.

Melakukan Analisis Sampah

Salah satu kegiatan yang berwawasan lingkungan dapat dilakukan dengan melakukan analisis sampah. Caranya adalah sebagai benkut.

Kumpulkan sampah-sampah yang ada di halaman sekol ahmu atau di sekitar rumahmu. Gunakan sapu lidi, bambu runcing atau logam runcing untuk menusuk sampah tersebut. Masukkan sampah ke kantong plastik atau karung dan letakkan di tempat yang aman.
Pilihlah sampah menjadi 2 golongan yaitu sampah yang mudah terurai kertas. karton, daun, tumbuhan, dan kayu) dan yang udak mudah terurai (plastik, seng, kaleng, kaca, besi. paku. dan alumunium).
Timbanglah masing-masing kedua macam sampah tersebut. Berapakah berat masing-masing? Bila dianggap setiap han berat sampah adalah sama, berapa berat sampah dalam satu bulan? Berapa pula sampah yang terkumpul selarna setahun’? Sampah yang tak terurai dapat dipilah menjadi sampah organik, yaitu plastik, dan sampah anorganik. inisalnya besi, kaca, dan aluininium. Apakah sampah tersebut dapat dimanfaatkan? Diskusikan dengan temanmu.

Melakukan Penghijauan dan Kerja Bakti Pembersihan Jangkungan

Ikutilah dalam kegiatan kerja bakti pembersihan lingkungan yang diadakan di RT atau lingkungan sekitar kalian. Selain itu. sedapat mungkin tanaini halaman rumah kalian dengan tanaman sehingga halaman rumah kalian menjadi indah dan asn. Tanaman di halaman rumah dapat berfungsi sebagai penyaring debu, dan penurun suhu lingkungan.

Banvak sekali yang dapat kita lakukan untuk memupuk kepedulian terhadap lingkungan kita. Jika kalian aktif di Pramuka. Karang Taruna, OSIS, Remaja Masjid atau organisasi yang lain. lakukan berbagai macam perlombaan menarik itu. Apa yang kalian peroleh di sekolah, hendaknya kalian praktekkan di lingkungan kalian masing-masing.

Sumber Pustaka: Erlangga