Loading...
Faktor-Faktor yang Mempengaruhi suhu atau Temperatur udara - Adapun faktor-faktor yang memengaruhi suhu atau temperatur udara adalah sebagai berikut:
- Tranparansi Atmosfer
Jumlah radiasi matahari yang diterima bumi dipengaruhi oleh faktor awan dan debu di atmosfer. Awan dan debu akan memantulkan sebagian energi matahari sehingga akan mengurangi insolasi (jumlah energi yang sampai ke permukaan bumi).
- Sudut Datang Sinar Matahari
Semakin tegak sinar matahari yang datang, suhu semakin tinggi. Begitu juga sebaliknya semakin miring sinar matahari yang datang, suhu semakin rendah. Pada pagi dan sore hari sinar matahari lebih miring daripada siang hari, sehingga siang hari penyinaran lebih intensif daripada pagi dan sore hari, dan suhu mencapai puncaknya pada pukul 14.00.
- Lama Penyinaran
Daerah ekuator merupakan daerah yang dibatasi oleh 23 1/2° LU dan 23 1/2° LS, menerima penyinaran relatif konstan, yaitu 12 jam siang dan 12 jam malam, sehingga suhu di daerah ini relatif stabil dengan amplitudo kecil. Hal ini disebabkan daerah ekuator merupakan daerah lintasan gerak harian semu matahari. Hubungan antara lintang dengan lamanya penyinaran.
- Besar Kecilnya Energi yang Dikeluarkan Matahari
Berdasarkan penelitian ilmiah, ternyata energi yang dikeluarkan matahari tidaklah tetap. Adakalanya lebih besar atau lebih kecil dari rata-ratanya. Hal ini akan berpengaruh terhadap suhu atmosfer yang dilewati radiasi matahari tersebut.
- Jarak Bumi dan Matahari
Garis lintasan revolusi bumi terhadap matahari membentuk elips (lingkaran lonjong) dan matahari terletak pada salah satu fokus elips tersebut, sehingga jarak bumi terhadap matahari berbeda-beda untuk periode yang berbeda. Adakalanya dekat (perihelium) dan adakalanya jauh (aphelium). Pada saat dekat tentu suhunya akan lebih panas daripada pada saat jauh.
- Ketinggian Tempat
Ini berkaitan dengan hukum gradient thermometric. Jadi, semakin bertambah ketinggian suatu tempat, suhu akan berkurang sekitar 0,6° C.
- Jarak dari Laut
Wilayah yang dekat dengan perairan memiliki amplitudo suhu harian rendah jika dibandingkan dengan wilayah yang jauh dari perairan. Hal ini disebabkan sifat air yang lambat menerima dan melepaskan panas sedangkan daratan cepat menerima dan melepaskan panas.
- Relief Muka Bumi
Daerah yang memiliki relife kasar memiliki permukaan yang lebih luas daripada daerah dengan relief halus. Oleh karena itu, hasil pemanasan di daerah relief kasar lebih tidak efektif jika dibandingkan dengan pemanasan di daerah berelief halus (datar).
- Pengaruh Angin
Angin berperan dalam penyebaran suhu, yaitu menyebarkan suhu dari daerah panas ke daerah yang lebih dingin.
Daftar Pustaka : PT. Bumi Aksara
Loading...