Loading...
Prinsip-Prinsip Kedaulatan Negara Republik Indonesia
Kita bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berterima kasih kepada para pejuang dan pahiawan kita yang telah berhasil memperjuangkan kemerdekaan bagi bangsa Indonesia. Sekarang tugas kita adalah mengisi kemerdekaan mi dengan pembangunan di berbagai bidang demi terwujudnya masyarakat adil dan makmur.
Dasar-dasar demokrasi telah diletakkan oleh pendahulu-pendahulu kita berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945. Kita wajib melanjutkan dan lebih memantapkan kehidupan demokrasi Pancasila demi terwujudnya kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara yang demokratis menuju masyarakat adil dan makmur.
Maju mundur dan baik buruknya bangsa kita di masa dating sangat tergantung pada seluruh rakyat Indonesia. Untuk itu, marilah kita aktif ambil bagian dan bertanggung jawab terhadap kelangsungan hidup bangsa Indonesia yang demokratis. Kita wajib ikut menjaga kehidupan bangsa Indonesia agar tidak menyimpang dan nilai-nilai yang baik, yang telah tertanam dalam tatanan kehidupan berbangsa dan bernegara berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.
Budaya musyawarah untuk mufakat harus selalu dilaksanakanuntuk mengatasi segala permasalahan yang muncul dalam kehidupan sehari-hari. Musyawarah yang dilandasi dengan akal schat dan hati nurani yang luhur akan mampu menyelesaikan segala persoalan yang ada dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya Indonesia adalah negara yang berdasarkan atas hukum (kunci pokok yang pentama dan tujuh kunci pokok sistem pemerintahan Indonesia). OIeh karena itu, segala sesuatu harus didasankan pada hukum yang berlaku.
Berikut ini perwujudan nilai budi pekerti luhur mengenai kedaulatan dalam perilaku kehidupan sehari-hari.
Beradab
- Terbiasa bersikap dan bertindak atas dasar kesopanan.
- Menghindari sikap sombong.
- Berbudi pekerti luhur.
- Suka memperlakukan orang lain dengan sopan.
Tanggung Jawab
- Terbiasa menyelesamkan tugas-tugas yang diberikan dengan tepat waktu.
- Menghindari sikap buruk sangka dan lalai.
- Tidak suka melemparkan kesalahan kepada orang lain.
Komitmen
- Biasa mematuhi keputusan bersama.
- Menghindari sikap apatis.
- Menghargai perjanjian yang telah dibuat.
- Selalu menepati janji.
Rela Berkorban
- Terbiasa bersikap dan berperilaku mengutamakan kepentingan orang lain daripada din sendiri.
- Menghindari sikap egois, apatis, dan masa bodoh.
- Menyatakan kesetiaan terhadap bangsa dan negara.
- Selalu memberi perhatian pada kepentingan umum.
Demokratis
- Selalu menghormati hak dan kewajiban din maupun orang lain.
- Selalu mengedepankan nilai-nilai kebersamaan.
- Membiasakan berbicara dengan nalar dan bukan dengan emosi.
Sumber Pustaka: Yudhistira
Loading...