Pendapatan Dan Pengeluaran Rumah Tangga Keluarga

Untuk memenuhi kebutuhan, rumah tangga keluarga harus memiliki pendapatan. tanpa pendapatan, keluarga tidak mempunyai dana yang cukup untuk memperoleh barang atau jasa.

Sumber pendapatan bisa bersifat tetap (contoh: gaji dan bunga bank per bulan) dan tidak tetap (contoh: bisnis jual-beli mobil dan perantara jual tanah).

Sumber Pendapatan Rumah Tangga Keluarga

sewa kekayaan yang digunakan oleh orang lain, misalnya menyewakan rumah, tanah;
upah atau gaji karena bekerja kepada orang lain ataupun menjadi pegawai negeri;
bunga karena menanamkan modal di bank ataupun perusahaan, misalnya mendepositokan uang di bank dan membeli saham;
hasil dan usaha wiraswasta, misalnya berdagang, berternak, mendirikan perusahaan, ataupun bertani.

Pengeluaran Rumah Tangga Keluarga

Untuk memenuhi kebutuhan, rumah tangga keluarga harus mengeluarkan dana sebagai pengorbanan untuk memperoleh barang atau jasa. Besar kecil pengeluaran tergantung pada macam, banyak, dan tingkat harga barang atau jasa yang dibutuhkan. Pengeluaran rumah tangga antara lain untuk: membeli makanan, minuman, dan pakaian; membayar rekening listrik dan telepon; membayar langganan surat kabar dan majalah; membayar iuran televisi; biaya transportasi; kepenluan sekolah; dan sumbangan sosial.

Rumah tangga keluarga yang rasional (pemenuhan kebutuhan berdasarkan akal sehat) harus selektif dalam menentukan barang atau jasa yang akan dibeli. Dalam memilih barang atau jasa, keluarga perlu selalu memperhatikan kepentingan seluruh anggota keluarga dan dana yang tersedia.

Sumber Pustaka: Erlangga