Mengembangkan Kebebasan Memeluk Agama Dan Menjalankan Ibadah Sesuai Dengan Agamanya

Sebagaimana telah disebutkan di atas, kebebasan memeluk agama dan keyakinannya merupakan hak manusia yang paling asasi. Tidak ada seorang pemeluk agama pun yang mau diganggu kebebasannya dalam beragama dan beribadah. Oleh sebab itu, agar tercipta suasana kehidupan yang tenang dan rukun, kita hendaknya senantiasa mengembangkan sikap saling menghormati dan menghargai kebebasan orang lain dalam beragama.

Coba kalian jelaskan, apa yang akan terjadi apabila setiap pemeluk agama tidak mau menghormati kebebasan orang lain dalam beribadah? Selain itu kita juga perlu mengembangkan sikap toleransi beragama, yaitu sikap membiarkan dan menghormati pendirian orang lain memeluk agama dan beribadah menurut agama dan keyakinannya. Sikap toleransi beragama dapat melahirkan suasana kehidupan, yang tenteram, damai, dan bahagia.

Jaminan negara terhadap kebebasan beragama yang diatur oleh banyak undang-undang di Indonesia mengharuskan para pemeluk beragama antara satu sama lain untuk melaksanakan perilaku-perilaku sebagai berikut.

Menegakkan kebebasan dalam menjalankan ibadah sesuai dengan ajaran agamanya.
Tidak mengganggu orang lain yang sedang menjalankan ibadah menurut agamanya.
Tidak memaksa orang lain untuk memeluk agama dan kepercayaannya.
Bersikap toleransi kepada pemeluk agama lain.
Bekerja sama dalam mewujudkan kehidupan yang rukun dan damai.

Sumber Pustaka: Cempaka Putih