Macam-Macam Kebijakan Anggaran Dan Tujuannya

Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) sening disebut budget. Budget pada hakikatnya merupakan rencana kerja pemerintah yang akan dilakukan dalam satu tahun yang dituangkan dalam angka-angka rupiah.

Tugas-tugas pemerintah bukan hanya sebagai lembaga pelayanan untuk menjaga dan melindungi masyarakat namun juga sebagai pengatur kegiatan ekonomi dan perdagangan sehingga anggaran (budget) harus mampu memperkecil pengaruh gejolak pasang surut ekonomi nasional. Dengan demikian, penganggaran menjadi suatu proses penilaian yang terus-menerus atas pendapatan dan pengeluaran negara dengan kegiatan-kegiatan sebagai berikut.

Mengevaluasi program yang sedang/akan berjalan.
Mengadakan estimasi sumber pendapatan.
Mengkoordinasikan program-program dan manajemennya.
Mengelola penyesuaian sasaran kegiatan dan pembangunan.
Pengecekan/kontrol terhadap pelaksanaan.

Sebagai pengatur kegiatan ekonomi nasional, pemerintah sangat perlu membuat kebijakan anggaran, yaitu kebijakan untuk mengatur Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) agar sesuai dengan arah dan laju pertumbuhan ekonomi yang diharapkan dalam Program Pembangunan Nasional (Propenas). Dengan demikian, tujuan kebijakan anggaran adalah untuk menentukan arah, tujuan dan prioritas pembangunan nasional serta pertumbuhan ekonomi agar sesuai Program Pembangunan Nasional (Propenas) yang pada gilirannya meningkatkan kemakmuran masyarakat.

Macam-Macam Kebijakan Anggaran

Kebijakan anggaran dapat dibedakan menjadi sebagai berikut.

Anggaran berimbang

Anggaran berimbang adalah suatu bentuk anggaran apabila jumlah realisasi pendapatan negara sama dengan jumlah realisasi pengeluaran atau belanja negara. Contohnya selama pemerintahan orde baru kebijakan anggaran yang ditempuh adalah anggaran berimbang.

Anggaran defisit

Anggaran defisit berarti jumlah realisasi pendapatan negara lebih keci! daripada realisasi pengeluaran/ belanja negara dan memang sudah direncanakan unruk defisiL Mulai tahun 2000 pemerintah cabinet dalam era reformasi menerapkan kebijakan anggaran detisit dalam menyusun APBN.

Anggaran surplus

Kebijakan anggaran surplus berarti jumlah realisasi pendapatan nezara lebih besar dan pada realisasi pengeluaran/belanja negara dan memang sudah direncanakan surplus.

Anggaran dinamis

Anggaran dinamis adalah suatu bentuk anggaran apabila di sisi penenimaan dan tahun ke tahun ditingkatkan dan terbuka pula kemungkinan pengeluaran Yang meningkat sehingga anggaran pendapatan dan belanja negara selalu kembali dalam keadaan seimbang. Sisi penerimaan dapat ditingkatkan dan tabungan pemerintah yang terus bertambah. peningkatan paak. arau dengan pinjaman pemerintah.

Sumber Pustaka: Fakultas Ekonomi UI